Deskripsi Kegiatan Program Penanggulangan Penyakit TB
Kegiatan yang dilakukan dalam rangka
program penanggulangan penyakit TB di Kota Tangerang Selatan dari tahun 2012 –
2014 adalah sebagai berikut.
1. Penyuluhan TB
Penyuluhan
TB adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada
masyarakat di sekitar Kota Tangerang Selatan terkait penyakit TB. Kegiatan penyuluhan ini terbagi menjadi dua, yaitu Penyuluhan Masyarakat
oleh Kader TB Komunitas dan Penyuluhan
Masyarakat oleh Tokoh Agama. Penyuluhan Masyarakat
oleh Kader TB Komunitas dan Tokoh Agama biasanya dibantu oleh tenaga kesehatan yang berada di puskesmas dan SR Community TB Care ‘Aisyiyah
Kota Tangerang Selatan. Berikut ini adalah
jumlah kader TB dan Toga (Tokoh
Agama) SR Community TB Care ‘Aisyiyah Kota Tangerang Selatan
tahun 2012 – 2014.
Tabel 1.1 Jumlah Kader TB Komunitas
SR Community TB Care ‘Aisyiyah
Kota Tangerang Selatan tahun 2012 – 2014
No.
|
Wilayah Kerja
|
Jumlah Kader TB
|
1
|
Ciputat Timur
|
3 orang
|
2
|
Rawa Buntu
|
5 orang
|
3
|
Setu
|
5 orang
|
4
|
Jurang Mangu
|
6 orang
|
5
|
Pondok Jagung
|
6 orang
|
6
|
Pondok Betung
|
5 orang
|
7
|
Pamulang
|
12 orang
|
8
|
Pondok Pucung
|
4 orang
|
9
|
Serpong I
|
9 orang
|
10
|
Pondok Benda
|
9 orang
|
11
|
Pondok Aren
|
3 orang
|
12
|
Serpong II
|
1 orang
|
13
|
Benda Baru
|
2 orang
|
14
|
Kranggan
|
2 orang
|
Total
|
72 orang
|
Tabel 1.2 Jumlah Kader Tokoh Agama
SR Community TB Care ‘Aisyiyah
Kota Tangerang Selatan tahun 2012 – 2014
No.
|
Wilayah Kerja
|
Jumlah Kader TB
|
1
|
Rawa Buntu
|
1 orang
|
2
|
Jurang Mangu
|
3 orang
|
3
|
Pamulang
|
4 orang
|
4
|
Pondok Aren
|
1 orang
|
5
|
Jombang
|
2 orang
|
6
|
Ciputat
|
4 orang
|
7
|
Serua
|
1 orang
|
8
|
Rengas
|
2 orang
|
Total
|
18 orang
|
2. Pelatihan PMO (Pengawas Menelan Obat)
Pelatihan Pengawas Menelan Obat (PMO) adalah suatu
kegiatan yang bertujuan untuk melatih anggota keluarga, kerabat, ataupun kader
di wilayah Kota Tangerang Selatan yang di sekitarnya terdapat penderita TB
terutama TB paru BTA positif. Dengan kegiatan ini, diharapkan penderita TB
patuh dalam mengonsumsi obat Anti Tuberkulosis (OAT) sehingga menurunkan angka
putus berobat (Drop Out) di Kota Tangerang Selatan.
3. Re-training TB-HIV
3. Re-training TB-HIV
Re-training
TB-HIV adalah suatu kegiatan pelatihan kembali bagi kader lama yang belum aktif
dan melatih kader baru agar mampu menanggulangi penyakit TB di wilayahnya
masing-masing.
4. Pertemuan Monitoring dan Evaluasi
Pertemuan Monitoring dan
Evaluasi adalah kegiatan pertemuan yang bertujuan untuk memantau dan
mengevaluasi program penanggulangan TB, mulai dari penemuan suspek, pencatatan
dan pelaporan data pasien TB, sampai kepada ada atau tidaknya kendala yang
dialami oleh kader TB pada saat di lapangan.
5. Pencatatan dan Pelaporan Data TB
Kegiatan Pencatatan dan Pelaporan Data TB adalah kegiatan yang wajib
dilakukan oleh SR Community TB Care ‘Aisyiyah Kota Tangerang Selatan
khususnya Staff Monitoring & Evaluasi dan seluruh kader TB. Hal ini karena
data yang dikumpukan akan dianalisis lebih lanjut untuk nantinya dapat menjadi
indikator penilaian dalam melihat capai program penanggulangan TB yang sudah
dilakukan oleh SR Community TB Care ‘Aisyiyah Kota Tangerang Selatan.
Kemudian
setelah data dianalisis oleh PR, kader yang jumlah suspeknya memenuhi syarat
dari PR, akan diberikan reward dan juga pemberian dana operasional untuk kader.
6. Advokasi Kesehatan (khususnya penyakit TB)
Advokasi
kesehatan adalah suatu kegiatan yang bertujuan untuk mengubah arah kebiijakan
kesehatan khususnya penyakit TB di Kota Tangerang Selatan. Dalam melakukan
advokasi, SR Community TB Care ‘Aisyiyah mengadakan pertemuan
dengan berbagai pihak-pihak terkait seperti Dinas Kesehatan Kota Tangerang
Selatan, UPK/puskesmas, NGO, CSO HIV, maupun organisasi di universitas.
7. Pemberdayaan Masyarakat
Bentuk
kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh SR Community TB Care ‘Aisyiyah
adalah terbentuknya suatu KMP (Komunitas Masyarakat Peduli) TB di setiap
kecamatan. Dari tahun 2012 – 2014, SR
Community TB Care ‘Aisyiyah sudah
membentuk 2 KMP, yaitu KMP Pondok Aren dan KMP Pamulang.
8. Pemberian Makanan Tambahan
Pemberian
makanan tambahan adalah kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan gizi
penderita TB. Hal ini karena pada umumnya, penderita TB memiliki status gizi
yang rendah. Jadi dengan diberikannya makanan tambahan, dapat membantu dalam
upaya penyembuhan dari penderita TB.
9. Pemberian Bantuan
untuk Pasien TB Kurang Mampu
SR
Community TB Care
‘Aisyiyah Kota Tangerang Selatan melakukan pemberian bantuan untuk pasien
TB yang kurang mampu dalam hal biaya transport untuk berobat maupun biaya untuk
rontgen (sesuai dengan anjuran dokter). Selain itu, kader TB SR Community TB Care ‘Aisyiyah Kota Tangerang Selatan juga melakukan pendampingan
pasien sampai pasien TB tersebut dinyatakan sembuh oleh dokter.
10. Pemberian Bantuan Hukum
Berdasarkan hasil
wawancara dengan salah seorang kader diketahui bahwa ada pasien TB yang
dikeluarkan dari tempat ia bekerja hanya karena orang tersebut menderita
penyakit TB. Oleh karena itu, SR
Community TB Care ‘Aisyiyah
bekerja sama dengan PERMAHI (Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia) cabang
Tangerang untuk bersama-sama membantu pasien TB yang mengalami peristiwa yang
sama agar memperoleh hak-haknya sebagai pekerja.